Saturday, 14 November 2015

Tagged Under:

Pengawetan Jangka Panjang

By: nur salfiatika On: 23:24
  • Share The Gag

  • Pengawetan jangka panjang selalu diikuti dengan kombinasi beberapa teknik atau metode
    Proses pengawetan,misalnya pemanasan pada suhu tinggi dengan dikombinasi dengan penggunaan pengawetan kimia, pengeringan,pengeluaran oksigen atau pemvakuman, pembekuan dan lain sebagainya.
    Berikut ini beberapa teknik pengawetan jangka panjang
    a.       Pasteurisasi
    Pasteurisasi adalah sebuah proses pemanasan makanan dengan tujuan membunuh mikroorganisme patogen dan sebagian mikroorganisme pembusuk (bakteri ,virus,protoza,kapang,khamir), sehingga tidak lagi bisa menyebabkan penyakit.
    Pasteurisasi akan menjadi lebih panjang masa simpannya kalau dikombinasikan dgn proses atau teknik pengawetan lainya,misalnya dengan pendinginan, pemberian bahan pengawet, pengemasan dengan metode pemvakuman.
    Contohproduk yang biasa dipasteurisikan adalah susu,minuman anggur,bir,jus buah, minuman isotonik dan lain sebagainya.
    b.      Sterilisasi
    Teknik pengawetan makanan dengan memanaskannya pada suhu tinggi sehingga dapat membunuh semua mikroorganisme patogen. Sterilisasi diikuti dengan proses pengalengan yang dilakukan dengan melibatkan proses pengeluaran udara (pemvakuman), pengaturan PH dan pemberian zat pengawet. Pada proses pengalengan penggunaan wadah dan kemasan menjadi hal yang sangat penting untuk melindungi produk dari mikroorganisme dan menghindari terjadinya rekontaminasi selama penyimpanan. Teknik ini termasuk perpaduan teknik kimiawi dan fisika. teknik kimia, yaitu denganmemberikan zat pengawet, sedangkan teknik fisika dengan melakukan pemvakuman dan perlakukan pemanasan (perubahan suhu). Contoh produk ini adalah semua makanan kaleng(sarden, kornet, buah dan sayur yang di kalengkan, dsb).
    c.       Irradiasi
    Irradiasi atau ionizing radiation adalah salah satu cara pengawetan makanan jangka panjang dengan menggunakan bantuan sinar X. Irradiasi dapat menghancurkan mikroorganisme.
    Keunggulan pengawetan menggunakan teknik ini adalah:
    ·         Tidak ada atau sedikit sekali proses pemanasan, sehingga tidak ada perubahan karakteristik pada makanan
    ·         Dapat dilakukan pada makanan kemasan dan makanan beku.
    ·         Dapat dilakukan pada makanan segar tanpa penambahan bahan pengawet kimia.
    Pengawetan makanan denngan cara irradiasi memiliki kelemahan:
    ·     Dapat digunakan untuk mengeliminasi bakteri dalam jumlah besar,    sehingga dapat membuat makanan yang tidak layak menjadi layak untuk di jual,
    ·     Mikroorganisme pembusuk di musnahkan tetapi bakteri patogen tidak, konsumen tidak bisa melihat indikasinya dari benntuk makanan, sehingga sangat membahayakan kesehatan kalau bakteri tersebut menkontaminasi makanan.
    ·     Hilangnya nutrisi (zat gizi) makanan
    d.      Refrigerasi
                                 Refrigerasi adalah suatu sistem yang memungkinkan untuk mengatur suhu sampai  mencapai dibawah suhu lingkungan, biasanya mencapai suhu dibawah 0°C. Istilah ini sering dikenal dngan nama pembekuan (frezzing). Bahan makanan yang disimpan dengan cara ini tahan sampai berbulan bulan contoh bahan makanan yang diawetkan dengan teknik seperti ini adalah berbagai jenis daging dan produk minuman      

    Itulah mengenai pengawetan jangka panjang, semoga bermanfaat

    0 comments:

    Post a Comment